Demi Sekedar Selfie Bunga "Amaryllis" Menjadi Rusak

Keindahan kebun bunga Amaryllis (Lili Hujan) di Gunung Kidul Yogyakarta, kini hanya tinggal nama. Bayangkan dalam dua hari saja hamparan bunga dikebun ini hancur terinjak-injak oleh ulah para pengunjung yang ingin berfoto "selfie". Ironis sekali disaat alam menyediakan keindahan orang datang berduyung-duyung untuk sekedar "eksis" dan merusaknya begitu saja. Dari foto-foto yang beredar di jejaring sosial, nampak orang-orang berdiri di tengah tanaman bunga ada yang mengangkat ponselnya (ada juga yang membawa tongsis) dengan kamera depan yang diarahkan ke wajahnya.

Pemilik kebun bunga Amaryllis ibu Wartini, kebun bunga tersebut merupakan kebun bunga pribadi di pekarangan rumahnya dipinggir jalan dan bukan tempat wisata. Karena tidak ada jalan setapak ataupun pagar yang membatasinya maka kebun bunga yang sedang mekar yang berada di tepi jalan itupun yang akhirnya menarik perhatian pengendara yang lewat. Orang-orang yang lewat memotretnya dan ada yang berfoto ditengah kebun, dan banyak sebagian dari mereka mengunggahnya di jejaring sosial. Itulah awal mulanya kebun bunga tersebut menjadi heboh dan didatangi banyak orang.

Ya.. tapi kalau sudah rusak begini sangat disayangkan, kenapa mereka tidak cukup hanya menikmati saja tanpa harus merusak keindahan tanaman bunga tersebut. Setidaknya jangan merusaknya, sadar tidak sih mereka itu??. Kiranya kita bukan menjadi orang-orang yang hanya menikmati keindahan saja tetapi juga harus memelihara dan mengusahakan alam ini.

Share this post